Museum Sangiran

Sejak diresmikan oleh Wakil Presiden
Republik Indonesia Boediono (saat itu) pada 19 Oktober 2014, di Jakarta,
museum manusia purba Klaster Dayu, Kecamatan Gondanrejo telah dibuka
untuk umum.
Di kawasan kampung purba berdiri museum
seluas satu hektar itu menjadi tempat wisata baru di Kabupaten
Karanganyar. Lokasinya berjarak sekitar 4,6 Kilometer dari Pasar Tuban
dan Terminal Gondarejo. Belok ke kanan jika dari arah Surakarta, dan
dari arah Purwodadi belok ke kiri.
Museum yang dibangun sejak tahun 2012
ini mempunyai beberapa keunggulan, ditempat tersebut pernah ditemukan
fosil tengkorak Homoerectus dengan alat-alat yang digunakan, terdapat
pula lapisan-lapisan tanah berusia ratusan ribu tahun dan sampai jutaan
tahun. Adapula serpih alat berburu sebesar uang logam untuk menguliti
daging.
Ada anjungan yang menceritakan lapisan tanah dari usia yang muda sampai tua. Terdapat pula wana permainan, ada ruang visual untuk melihat film manusia purba.
Tempat wisata baru yang berada di sisi
utara wilayah Kabupaten Karanganyar, lanjut Iwan pada saat liburan
sekolah beberapa waktu lalu, ramai di kunjungi wisatawan lokal.
“Terkadang pula ada rombongan dari sekolah datang. Museum buka dari Hari
Selasa sampai Minggu, kecuali Senin karena untuk pemeliharaan.