Candi Kethek

Candi Kethek adalah sebuah situs bekas
bangunan candi dengan empat teras bertingkat yang menghadap ke arah
barat. Masing-masing teras itu dihubungkan dengan undakan batu. Di sisi
kanan candi terdapat jalan setapak sebagai alternatif untuk menuju ke
teras paling atas. Kethek dalam bahasa Jawa berarti kera, nama yang
diberikan oleh penduduk setempat kepada candi ini karena dahulu ada
banyak ditemukan kera di daerah ini.
Lokasi Candi Kethek berada di sebelah
timur laut Candi Ceto, di lahan milik Perum Perhutani. Candi ini berada
di lereng barat laut Gunung Lawu, dan masuk wilayah Kecamatan Jenawi,
Kabupaten Karanganyar. Untuk mencapai tempat ini, terlebih dahulu harus
berjalan kaki melewati jalan setapak sejauh sekitar 300 m dari Candi
Ceto, searah dengan jalur jalan menuju ke Puri Taman Saraswati.
Candi Kethek memiliki struktur tata
ruang serupa dengan Candi Ceto danCandi Sukuh yang berada di satu
kawasan, yaitu punden berundak, yang dianggap sebagai ciri khas bangunan
warisan budaya Megalit di Nusantara. Dari kemiripan ini, waktu
pendiriannya pun diperkirakan hampir sama dengan kedua candi tersebut.
Pada teras pertama candi terdapat
struktur bangunan di sisi timur laut. Teras kedua dan ketiga
masing-masing terdapat dua struktur bangunan di sisi utara dan selatan.
Sedangkan teras keempat, teras teratas, diperkirakan merupakan tempat
berdirinya bangunan induk candi, yang sekarang didirikan sebuah istana
kecil dengan puncak mahkota berwarna ke emasan, dibalut Kain Poleng khas
Bali.